Setelah mempelajari konsep mol, tiba saatnya kita menerapkannya dalam persamaan reaksi. Materi ini seringkali disebut perhitungan kimia sederhana. Perhitungan kimia sederhana merupakan perhitungan jumlah suatu zat yang diperlukan/dihasilkan dalam sebuah reaksi dimana salah satu zat dalam reaksi itu telah diketahui. Perhitungan kimia sederhana dapat diselesaikan melalui 4 langkah berikut:
- Menuliskan persamaan reaksi setara, atau menyetarakan persamaan reaksi.
- Mengubah zat yang diketahui ke dalam mol
- Menentukan mol yang ditanyakan berdasarkan perbandingan koefisien
- Menyesuaikan/mengubah mol ke jumlah zat yang dibutuhkan/ditanyakan
Agar lebih jelas, langsung saja kita lihat contoh berikut!
Contoh Soal perhitungan kimia
Sejumlah 12,4 gram Posfor direaksikan dengan Oksigen sesuai reaksi:
Tentukanlah massa P2O3 yang dihasilkan! (Diketahui Ar P = 31, Ar O = 16)
Jawaban Soal Perhitungan Kimia:
Yang ditanyakan adalah massa P2O3
Ingat 4 langkah tadi. Kita lakukan satu demi satu, dan harus berurutan!
1. Setarakan dulu persamaan reaksi
(Belum setara)
(Setelah disetarakan)
2. Setelah itu, ubah zat yang diketahui ke dalam mol
Karena yang diketahui adalah massa P4, maka:
3. Menentukan mol zat yang ditanyakan. (Dalam soal ini adalah P2O3)
Cara menentukannya dengan perbandingan koefisien:
mol zat ditanya = (koefisien zat ditanya : koefisien zat diketahui) x mol zat diketahui
mol P2O3 = 0,2 mol
4. Terakhir, ubah mol tersebut ke jumlah zat yang ditanyakan.
Yang ditanyakan adalah Massa P2O3 yang dihasilkan, maka:
Massa P2O3 = mol P2O3 x Mr P2O3
Massa P2O3 = mol P2O3 x (Ar P x 2) + (Ar O x 3)
Massa P2O3 = 0,2 x (31 x 2) + (16 x 3)
Massa P2O3 = 0,2 x (62+48))
Massa P2O3 = 0,2 x 110
Massa P2O3 = 22,0 gr
Maka jawabannya:
Massa senyawa P2O3 yang dihasilkan dari reaksi 12,4 gram posfor dengan oksigen menurut reaksi: P4 + O2 –> P2O3 adalah 22,0 gram
Bisa dipahami?
Jika masih belum, coba tonton videonya di sini.