Mess guru di SMAN CMBBS adalah salah satu tempat tinggal paling membuat betah saya pribadi dan istri dari sekian banyak rumah, kontrakan, rumah dinas lain yang pernah kami singgahi. Tinggal di mess selama masa mengajar semenjak 2017 akhir adalah salah satu momen berkesan bagi kami untuk tinggal di sebuah tempat. Kami sepakat dan pernah mendiskusikan tentang hal ini. Akhirnya kami membuat rencana jika rumah masa depan yang akan dimiliki nanti minimal seperti mess CMBBS ini.
Tahu kan ya mess itu apa? Tempat tinggal yang biasanya disediakan perusahaan atau lembaga untuk karyawannya tinggal. Biasa berada di dalam lingkungan perusahaan/lembaga atau di luarnya namun tidak begitu jauh. Jumlah penghuni yang tinggalnya tergantung kebijakan dan ketersediaan mess tentunya. Mess bisa berbentuk kamar atau bisa juga rumah. Nah di CMBBS ini adalah rumah yang jumlahnya ada 8 buah. 4 buah mess di area putra, dan 4 mess lainnya di area putri. Kedelapannya berada tepat di belakang asrama siswa baik putra atau putri. Sayangnya dari 8 itu yang terisi oleh tenaga pengajar atau wali asuh yang tinggal hanya kurang dari setengahnya. Selebihnya lagi kosong, diisi siswa dan diisi tempat laundry.
Kelebihan Mess
Selama kurang lebih 3 tahun tinggal hingga kelahiran anak pertama, kami merasa nyaman tinggal di mess. Bagaimana tidak betah dan nyaman tinggal di bangunan yang cukup luas dengan 3 kamar, ruang tengah, dapur dan kamar mandi, halaman depan dan belakang yang juga luas untuk bercocok tanam, udara sejuk (dan dingin sekali jika malam hari) di kaki Gunung Karang, lingkungan mendukung untuk pendidikan anak karena di dalam sekolah boarding, disertai penjagaan keamanan 3-4 orang security selama 24 jam (walau mess kami paling belakang sedang pos keamanan paling depan) dan hal-hal lain yang cukup banyak yang membuat kami betah tinggal. Misal jika sedang malas tidak masak bisa pergi ke dapur umum, atau jika kWh listrik sudah mulai berbunyi bisa menghubungi bagian sarpras agar berhenti berbunyi. Hhe..
Kekurangannya
Hanya ada tiga hal saja yang kami rasa kurang dari mess tempat tinggal kami itu. Pertama, tidak punya tetangga. Karena keterisian mess untuk yang seharusnya sangat minim, jadinya kita tidak punya tetangga selain siswa yang tinggal di mess sebelah kami. Namanya makhluk sosial, kebutuhan akan interaksi dan sosialisasi dengan sesama dan sebaya terasa sekali. Apalagi jika libur semester atau perpulangan bulanan. Praktis hanya kami yang tinggal di lahan seluas 13 hektare itu. Kedua, tidak bisa dipasang wifi sehingga tetap harus pakai paket data untuk internetan. Ditambah nomor yang kami gunakan keduanya punya sinyal jaringan yang tidak bagus. Kebutuhan bandwith tinggi atau download dengan kapasitas besar kami atasi dengan pergi ke Ruang Guru atau Mesjid Madani yang jaraknya kurang lebih 100 meter dari mess. Dan kekurangan yang ketiga dari mess kami itu adalah serangga yang bernama rayap yang tak henti-hentinya datang dan membuat rumah di antara keramik, di balik lemari, di bawah kitchen set, hingga di kusen pintu dan jendela mess kami. Walau sudah kami bersihkan hampir tiap pekan, mereka akan kembali datang lebih banyak bak peribahasa mati satu tumbuh seribu. Apalagi jika kami pergi 2 hari 3 hari, rumah mereka akan tumbuh beberapa centimeter di sela-sela keramik di ruang tengah dan kamar.
Ya walaupun insekta dengan nama latin Coptotermes curvignatus ini katanya berperan penting menjaga kesuburan dengan menguraikan serat tanaman, mendaur ulang pohon yang mati dan busuk menjadi tanah yang baru, tetap saja jika target makanannya adalah rumah tempat tinggal kita ya kesel juga. Untuk diketahui saja, rayap bisa seperti itu mungkin karena mereka tidak pernah tidur. Ya, selain mereka bekerja tanpa henti, terus-terusan makan tanpa henti, mereka juga terjaga tanpa henti alias tidak pernah tidur.
Setelah sekian lama mencari solusi, akhirnya kami menemukan jasa layanan pembasmian serangga ini. Dibasmi serangganya adalah kemungkinan terbaik daripada messnya di pindah. Karena SMAN CMBBS yang seluas 13 ha itu memang kondisinya lembab dan sebagian besar bangunan juga ada rayapnya. Walau mungkin tak sebanyak di mess kami. Nama jasa layanan yang saya sebutkan tadi, namanya Fumida. Fumida ini nama perusahaan yang bergerak dalam bidang pest control atau pengendalian hama. Resmi, terdaftar, dan bersertifikat. Terpercaya lah pokoknya. Bisa cek aja lebih detailanya di website mereka.
Selain jasa pembasmi rayap, Fumida ini menawarkan banyak jasa lain mulai dari disinfeksi ruangan, jasa pembasmi tikus dan segala serangga pengganggu hingga jasa fumigasi dan fogging. Head Office-nya ada di Jakarta, namun punya Branch Office di Surabaya. Walau kantornya di Jakarta dan Surabaya, Fumida juga melayani jasa-jasa yang mereka tawarkan hampir di seluruh kota-kota di Indonesia. Mulai dari jasa fogging nyamuk di Jakarta, jasa fumigasi di Bandung, jasa anti rayap Surabaya, hingga jasa pembasmi kutu busuk di Batam. Pengalaman lebih dari 10 tahun dan garansi 3-5 tahun sangat menjanjikan untuk menggunakan jasa Fumida ini. Ditambah ada fasilitas survey gratis juga dari mereka. Hanya saja, kira-kira mereka sudah buka jasa anti rayap Pandeglang belum ya? hhe..
Jika kamu tahu info dan atau punya rekomendasi jasa sejenis lain, boleh tinggalkan di komentar. Eh, tapi sayangnya semenjak pandemi kami sudah tidak tinggal di mess SMAN CMBBS lagi dan sepertinya tidak akan kembali. Kira-kira setelah hampir dua tahun ditinggalkan dan dibiarkan kosong tak tersisi, bagaimana kabar mess dan rayap-rayap di sana ya? Hmm..
Memiliki taman bunga adalah dambaan setiap pecinta alam dan keindahan. Taman bunga adalah tempat di mana ke eksotikan alam berkumpul dalam orkestra yang mempesona. Dengan berbagai macam jenis bunga yang mekar dalam beragam warna dan aroma, taman bunga menjadi surga kecil yang mengundang mata dan hati untuk mengatakan wow. Dalam taman bunga, kita dapat menyaksikan paduan sempurna antara warna-warni bunga, hijaunya daun, dan kesegaran alam yang membawa kedamaian dan kegembiraan. Taman bunga adalah tempat di mana kita bisa melepaskan diri dari hiruk-pikuk dunia dan membiarkan diri kita tenggelam dalam keindahan yang tak tergantikan.